AUN-QA Training Course for Accomplishing Programme Assessment, Version 4.0 Bangkok-Thailand

Pada tanggal 25-30 September 2023, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu Universitas Sam Ratulangi Manado Ir. Steenie E. Walla, M.Sc., Ph.D mengikuti kegiatan AUN-QA Training Course for Accomplishing Programme Assessment, Version 4.0 di Novotel Platinum Hotel, Bangkok, Thailand.

Pendidikan Tinggi yang bermutu merupakan Pendidikan Tinggi yang menghasilkan lulusan yang
mampu secara aktif mengembangkan potensinya dan menghasilkan Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi yang berguna bagi Masyarakat, bangsa, dan negara. Oleh karena itu penjaminan mutu sangatlah diperlukan oleh suatu institusi pendidikan tinggi termasuk Universitas Sam Ratulangi. Sesuai Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi yang dijabarkan lebih lanjut dalam Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi terdiri atas sistem penjaminan mutu internal yang dikembangkan oleh Perguruan Tinggi dan sistem penjaminan mutu eksternal yang dilakukan melalui akreditasi untuk menentukan kelayakan dan tingkat pencapaian mutu program studi dan perguruan tinggi. Akreditasi merupakan kewajiban bagi program studi ataupun institusi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) ataupun oleh Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) untuk prgram studi sesuai bidangnya. Disamping itu untuk peningkatan mutu berkelanjutan program studi maupun intitusi terus didorong untuk mendapatkan pengakuan mutu secara internasional melelui akreditasi atau sertifikasi internasional. Universitas Sam Ratulangi yang saat ini sudah terakreditasi “Unggul” dari BAN-PT juga memiliki 18 program studi yang telah terakreditasi “Unggul” baik oleh BAN-PT maupun LAM, terus berupaya untuk meningkatkan mutu secara berkelanjutan diantaranya dengan mendapatkan pengakuan mutu secara internasional melalui akreditasi ataupun sertifikasi internasional. Salah satu upaya untuk mendukung maksud tersebut adalah melalui peningkatan kompetensi staf penjaminan mutu baik di tingkat universitas, fakultas, prodi serta unit-unit lainnya diantaranya melalui pelatihan terkait penjaminan mutu berstandar internasional.
ASEAN University Network (AUN-QA) merupakan suatu badan yang melaksanakan asesmen penjaminan mutu di pada perguruan tinggi di lingkup ASEAN dan sampai saat ini telah melaksanakan asesmen dan memberikan sertifikat penjaminan mutu kepada sejumlah program studi pada perguruan tinggi-perguruan tinggi yang ada di Indonesia maupun negera-negara ASEAN lainnya. Terkait dengan hal tersebut AUN-QA juga secara rutin terus melaksanakan pelatihan untuk staf dari perguruan tinggi yang akan mengikuti pelaksanaan asesmen penjaminan mutu tersebut. Mulai tahun 2022 Universitas Sam Ratulangi juga mulai mengikuti pelaksanaan asesmen penjaminan mutu (Quality Assurance assessment) dari AUN-QA, dimana pada tahun 2022 4 program studi yang ada di Universitas Sam Ratulangi telah tersertifikasi oleh AUN-QA dan juga pada tahun 2023 ada 4 program studi telah mengikuti asesmen dan ini juga akan dilanjutkan pada tahun-tahun berikutnya untuk program-program studi lainnya. Untuk
menunjang usaha tersebut, penting untuk meningkatkan kompetensi staf penjaminan mutu melalui partisipasi dalam kegiatan pelatihan yang dilaksanakan oleh AUN-QA.

Untuk mewujudkan Visi Indonesia 2045 menjadi negara maju dengan PDB terbesar kelima di dunia maka hal tersebut harus didukung oleh sumber daya manusia yang memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk dapat bersaing di tingkat internasional. Terkait dengan hal ini maka perguruan tinggi sangat berperan dalam menghasilkan sumber daya manusia yang diharapkan untuk menunjang terwujudnya Visi Indonesia tersebut. Salah satu kunci dalam mengatur kinerja perguruan tinggi ialah melalui Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri (IKUPTN) yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 754/P/2020. Terdapat 8 Indikator Kinerja Utama yang ditetapkan melalui Peraturan Menteri dan salah satu IKU tersebut (IKU-8) adalah Program Studi Berstandar Internasional, yang dapat direalisasikan melalui pengakuan mutu internasional atau akreditasi internasional. Sampai saat ini Universitas Sam Ratulangi baru memiliki 4 program studi berstandar intrnaaional yang diperhitungkan dalam IKU 8, akan tetapi upaya-upaya peningkatan terus dilaksanakan lewat program-program persiapan untuk akreditasi internasional. Salah satu bagian dari upaya tersebut adalah dengan mengikutkan staf yang bertanggung jawab secara langsung terhadap penjaminan mutu untuk mengikuti pelatihan-pelatihan seperti yang dilaksanakan oleh AUN-QA..

Tujuan umum dari kegiatan ini adalah supaya peserta dapat meningkatkan kompetensi serta
menambah wawasan terkait standar mutu internasional pendidikan tinggi
Tujuan khusus adalah peserta mampu untuk:

  • Mengidentifikasi elemen-elemen dalam suatu ekosistem penjaminan mutu
  • Mengaplikasikan suatu kerangka untuk implementasi AUN-QA asesmen program
  • Menginterpretasi model, kriteria dan persyaratan dari AUN-QA asesmen program
  • Mengidentifikasi dan mengatasi kesenjangan dalam AUN-QA asesmen program
  • Menghasilkan laporan evaluasi diri untuk AUN-QA asesmen program
    Urgensi Kegiatan